Potensi Cendawan Entomopatogen Beauveria bassiana (Balsamo) Vuillemin (Isolat Lokal) dalam Mengendalikan Hama Ordo Coleoptera

Abstrak. Entomopatogen adalah mikroorganisme yang berkemampuan menimbulkan penyakit pada serangga, antara lain virus, bakteri, cendawan, protozoa dan nematoda. Salah satu spesies cendawan entomopatogen berpotensi sebagai agens hayati pengendali serangga hama Beauveria bassiana (Balsamo) Vuillemin. Tribolium castaneaum, Tenebrio molitor, Sitophilus oryzae termasuk ordo Coleoptera merupakan utama biji-bijian di penyimpanan. Tujuan dari peneltian ini untuk mengetahui efektivitas B. isolat lokal dalam mengendalikan Coleoptera. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial terdiri 12 perlakuan dengan 3 ulangan sehingga terdapat 36 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi berpengaruh nyata terhadap masa inkubasi, mortalitas, rata-rata waktu kematian Masa inkubasi tercepat imago S. konsentrasi 15g/100ml yaitu 6,67 hari terlama T. castaneaum 5g/100ml 9,00 hari. Mortalitas tertinggi 10g/100ml sebesar 77,5% terendah 56,66% pengamatan 7 HSA. terjadi 84,45% larva 56,66%. Rata-rata 3,40 4,65 5,07 Dengan demikian efektif Coleoptera.The Potencial of the Entomopathogenic Fungi Vuillemin (Local Isolate) in Controlling Pests Order ColeopteraAbstract. Entomopathogens are microorganisms that have ability to cause disease insects, including viruses, bacteria, fungi, protozoa, and nematodes. One entomopathogenic fungi species has potential as biological agents control insect pests is belong order main stored grain. The purpose this study was determine effectiveness fungus local isolates controlling This used a factorial completely randomized design (CRD) consisting treatments with replications so there were experimental units. results showed application had significant effect on incubation period, mortality, average time death for pests. fastest period concentration 15g / 100ml 6.67 days longest 5g 100ml, namely 9.00 days. highest mortality at 10g 77.5% lowest 56.66% HSA observations. occurred 84.45% larvae 56.66%. mean treatment 3.40 which 4.65 5.07 imago. Thus, effective